Feb. 8, 2020, 3:43 p.m.
Carrying the Zero Waste Theme, Hamzanwadi Economic Education Study Program Students Hold Community Service Program

Lombok Timur - (Minggu, 2 Februari 2020) Tak mau kalah dengan Program Studi lainnya, Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Hamzanwadi laksanakan pengabdian kepada masyarakat.

Alfin Septian Kuddus selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi (HMPS) menjelaskan, pengabdian masyarakat atau yang biasa disebut Wisata Edukasi oleh mahasiswa Pendidikan Ekonomi tahun ini akan dilaksanakan di Desa Rumbuk, tepatnya di dusun Kampung Sehat.

“Wisata Edukasi ini merupakan persembahan mahasiswa pendidikan ekonomi kepada masyarakat sebagai wujud kepedulian terhadap berbagai aspek kehidupan, khususnya Pengembangan Ekonomi dan Pendidikan Masyarakat,” ujar Alfin.

Selain itu, Alfin menegaskan ada beberapa perbedaan yang membuatnya sangat bangga bisa melaksanakan Wisata Edukasi yang disebut-sebut sebagai program unggulan HMPS-nya. Perbedaannya adalah setiap Desa yang dijadikan objek Program Wisata Edukasi akan dibimbing dan dibina secara berkesinambungan oleh mahasiswa pendidikan ekonomi bahkan dosen dari Program Studi Pendidikan Ekonomi. Dapat disimpulkan bahwa secara tidak langsung Program Studi Pendidikan Ekonomi akan membangun hubungan dengan setiap Desa yang akan dijadikan tempat pelaksanaan Wisata Edukasi setiap tahunnya.

“Berawal dari hubungan baik dengan beberapa Desa, harapannya ke depannya bisa memfasilitasi para mahasiswa untuk melakukan penelitian ataupun kegiatan lainnya yang sifatnya membangun, baik untuk Perekonomian maupun Pendidikan,” imbuh Alfin.

Alfin mengatakan, tahun ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan Wisata Edukasi. Jika pada tahun sebelumnya Wisata Edukasi mengangkat tema "Membangun Desa Wisata", kali ini Wisata Edukasi mengangkat tema "Zero Waste".

Dr. Muhammad Ali selaku dosen Pendidikan Ekonomi dalam sambutannya menyampaikan bahwa Wisata Edukasi merupakan bagian dari pembelajaran dan juga merupakan sumbangsih mahasiswa kepada masyarakat. Selain itu Wisata Edukasi juga menjadi bekal bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan masyarakat. Sehingga apa yang dilakukan oleh mahasiswa tidak hanya belajar di ruang kuliah saja.

Bapak Muradul selaku Sekretaris Desa dalam Pembukaan Wisata Edukasi mengaku sangat mengapresiasi kegiatan Program Wisata Edukasi tersebut, hal ini dikarenakan tema yang diusung sejalan dengan visi dan misi yang diusung oleh Pemerintah Desa Rumbuk. Pemerintah desa setempat telah berupaya untuk mewujudkan hal tersebut, seperti menyediakan fasilitas mobil sampah bahkan motor sampah. Selain itu, pemerintah desa juga memiliki mesin pengolah sampah kaca dan plastik yang disediakan langsung oleh pemerintah pusat.

"Kendala yang kami hadapi di sini hanya kesadaran masyarakat yang masih sangat rendah, masyarakat sekitar hanya tahu cara bayar lalu diangkut oleh sarana yang ada. Tidak ada yang mau melakukan proses pemilahan sampah organik dan non organik. Dengan adanya Program dari Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Hamzanwadi ini, kami berharap dapat dijadikan sebagai langkah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Rumbuk," imbuh Bapak Muradul. (Persma/ Mya)

Share: