
Migrant Care Goes to Campus, Ingatkan Bahaya Human Trafficking Kepada Mahasiswa Universitas Hamzanwadi
Pancor - Universitas Hamzanwadi terima kunjungan dari Migrant Care dalam acara Migrant Care Goes to Campus pada senin (28/4) yang bertempat di Aula Universitas Hamzanwadi. Melalui acara ini, Direktur Migrant Care, Wahyu Susilo menerangkan kepada mahasiswa yang hadir mengenai pentingnya memahami isu mengenai migrasi, khususnya yang memyangkut mengenai hak-hak buruh migran.
Selain itu Wahyu juga membahas mengenai isu human trafficking yang saat ini kembali viral dengan salah satu contoh kasus perdagangan manusia di Kamboja. "Kasus (human trafficking) yang di Kamboja itu seringkali terjadi karena kurangnya akses informasi yang clear mengenai pekerjaan yang ada di sana" ungkapnya. Kasus tersebut tidak hanya mengintai para pekerja, melainkan juga kepada para mahasiswa.
Pada kasus lain, menurut data pada tahun 2023 terungkap bahwa lebih dari 1.000 mahasiswa dari 41 Universitas di Indonesia menjadi korban eksploitasi kerja dari program feriejob di Jerman. Mahasiswa dipekerjakan secara ilegal dengan iming-iming program magang.
Wakil Rektor I, Dr. Abdullah Muzakkar, M.Si., menyambut baik adanya acara sosialisasi yang dilakukan tersebut. "Melalui sosialisasi ini kita bisa mendapatkan update informasi mengenai pola kejahatan yang terjadi khususnya dalam konteks migrasi" ungkapnya. Belau juga berharap para mahasiswa bisa menyebarkan informasi yang didapatkan pada acara tersebut untuk mencegah kasus human trafficking terjadi kepada orang-orang terdekat.