Momen Wisuda, Rektor Universitas Hamzanwadi Urai Prestasi hingga Penghargaan dari Kemendikbud RI
LOMBOK TIMUR - Universitas Hamzanwadi menggelar wisuda VIII. Kali ini, wisudawan/wisudawati berjumlah 940 orang yang terdiri atas 6 fakultas yakni FIP, Fakultas Teknik, FISE, FBSH, FMIPA, Fakultas Kesehatan, dan Program Pascasarjana.
"Sebagai Rektor Universitas Hamzanwadi, saya menyampaikan selamat dan sukses kepada 940 orang wisudawan/wisudawati yang dilantik pada Wisuda VIII," ucap Rektor Universitas Hamzanwadi Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah dalam dihadapan wisudawan, Sabtu (16/12/2023).
Menurutnya, hari ini adalah satu diantara beberapa moment terpenting dalam hidup, dimana hari ini setelah beberapa tahun sejak pertama kali menyandang status sebagai mahasiswa dengan lika-liku proses didalamnya.
Ini tentu menjadi satu dari sekian banyak nikmat Allah SWT, yang patut disyukuri, karena untuk bisa sampai pada tahap ini tidaklah mudah, banyak ujian dan rintangan, namun berkat tekad kuat, kerja keras dan kedisiplinan berhasil membuktikan diri.
"Sekali lagi saya ucapkan selamat semoga raihan hari ini mendapat keberkahan untuk mengantarkan pada kesuksesan selanjutnya, dan sudah barang tentu capaian hari ini tidak lepas dari do’a-do’a panjang dan pengharapan yang tak pernah putus dari para orang tua kita," ucapnya.
Pengorbanan yang tak terhitung dari orang tua sehingga sangatlah pantas pecapaian oleh para wisudawan dan wisudawati dipersembahkan sepenuhnya atas jasa bapak dan ibu orang tua wali yang hadir mendampingi pada acara wisuda.
Disebutkan, saat ini kesempatan untuk mengakses pendidikan hari ini sudah sangat terbuka bagi seluruh masyarakat, pemerintah melalui berbagai kebijakan dan program telah memberikan akses dan kesempatan belajar yang seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat tanpa adanya diskriminasi.
Pemerintah telah menyediakan berbagai jenis program beasiswa mulai dari KIP kuliah untuk mahasiswa S1, LPDP dan program beasiswa lainnya guna mensupport dan memberikan kesempatan kepada putra dan putri terbaik Indonesia untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Ia juga menegaskan, Universitas Hamzanwadi terus melakukan upaya peningkatan kualitas, terbukti pada tahun 2022 masuk peringkat 112, dan tahun 2023 meningkat menjadi posisi 97 sehingga masuk dalam 100 top rank perguruan tinggi di Indonesia dan telah menempatkan kampus ini sebagai perguruan tinggi swasta terbaik di NTB versi Unirank.
"Para wisudawan dan wisudawati sebagai alumni patutlah berbangga bahwa kita bisa berdiri bersama dan mensejajarkan diri dengan kampus-kampus besar lainnya, kita berkeyakinan bahwa kualitas lulusan Universitas Hamzanwadi ini dapat berdiri sejajar baik di level nasional bahkan global," tegasnya.
Keyakinan ini telah dibuktikan dengan meningkatnya jumlah lulusan Universitas Hamzanwadi yang mampu bersaing dalam memperebutkan posisi sebagai bagian dari perguruan tinggi maju dan ternama, baik di dalam ataupun luar negeri.
Beberapa Kampus ternama di Malaysia seperti UPSI dan UTM, Universitas Mahidol Thailand, Chaoyang University of Technology Taiwan, Warsaw dan Koppernikus Polandia, Monash University Australia, Nottingham University dan Universitas Belfast United Kingdom.
"Ini semua kami sampaikan sebagai pembuktian bahwa penjaminan mutu “quality ansuren” adalah suatu keniscayaan dalam setiap kebijakan dan standar tata kelola dari setiap gerak dan langkah pengembangan di Universitas Hamzanwadi," sambungnya.
Sementara dalam konteks implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan Kemendikbud bertujuan untuk menjawab tantangan atas kapasitas perguruan tinggi untuk dapat beradaptasi secara cepat untuk mempersiapkan lulusan yang relevan dengan tuntutan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
"Kebijakan tersebut menjadi pijakan, sekaligus acuan Universitas Hamzanwadi dalam mengimplementasikan kurikulum MBKM dan proses pembelajarannya," ujar Wagub NTB periode 2019-2023 itu.
Bicara implementasi MBKM di Universitas Hamzanwadi ujar Rohmi, ditunjukkan dengan beberapa keterlibatan dan raihan prestasi dari para Dosen dan mahasiswa dalam program-program MBKM sepanjang tahun 2023 ini.
Disebutkan, selama 3 tahun berturut-turut Universitas Hamzanwadi menjadi pemenang pendanaan PKKM 2021-2023, dan menghantarkan Universitas Hamzanwadi mendapatkan Anugrah Silver pada Kategori Perguruan Tinggi Pelaksana Program Kompetisi Kampus Merdeka 2023.
"Anugerah ini diberikan oleh Ditjen Diktiristek Kemetrian Pendidikan RI, sekaligus mendapatkan AWARD sebagai perguruan tinggi terbanyak dalam dalam program PKKM tahun 2023 dari LLDIKTI 8 kemarin," ujarnya.
Selain itu, sebanyak 340 mahasiswa mengikuti program Kampus Mengajar (KM), dan menghantarkan Universitas Hamzanwadi mendapatkan AWARD dari LLDIKTI 8 sebagai perguruan tinggi dengan partisipasi terbanyak dalam program Kampus mengajar tahun 2023," ujarnya.
Terdapat juga 210 mahasiswa mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), dan menghantarkan Universitas Hamzanwadi mendapatkan AWARD dari LLDIKTI 8 sebagai perguruan tinggi dengan partisipasi terbanyak dalam program PMM tahun 2023.
Penghargaan lain, kampus ini juga meraih Piagam Penghargaan AWARD dari LLDIKTI 8 sebagai perguruan tinggi dengan partisipasi terbanyak dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA).
"Kita juga sebagai pemenang hibah akselerasi kurikulum MBKM Pergurun Tinggi 2023, pemenang hibah bantuan pengembangan kurikulum Center of Excellence (CoE)," ucapnya.
"Ada juga, 80 mahasiswa mengikuti program Magang Studi Independent (MSIB) DIKTI RISTEK 3 tahun berturut-berturut pemenang Bantuan Inovasi pembelajaran Khusus untuk mahasiswa disabilitas. Termasuk Mitra Program INOVASI, Kerjasama antara Pemerintah Australia dengan Pemerintah RI," paparnya.
Selain pencapaian prestasi di atas, Universitas Hamzanwadi dipercaya untuk mengelola 16 Program Studi Pendidikan dan Tenaga Pendidikan, dan 13 di antaranya telah mendapat izin penyelenggaraan Bidang Studi PPG, posisi ini menempatkan Universitas Hamzanwadi sebagai perguruan tinggi yang paling banyak di NTB.
Guna meningkatkan ketersediaan Sumber Daya Manusia yang memiliki kompetensi keilmuan dan mampu melayani kebutuhan masyarakat di NTB, saat ini Universitas Hamzanwadi sedang dalam proses pengajuan penambahan Fakultas, Prodi dan Pendidikan Profesi.
"Kita sedang mengajukan pembukaan Fakultas Kedokteran, dan elah mendapat rekomendasi dari Kementrian Kesehatan RI, dan Rekomendasi dari LLDIKTI Wilayah 8. Pengajuan Program Studi Pascasarjana S.2 Manajemen Pendidikan, dan sedang menunggu keluarnya SK dari kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
"Kita juga menyiapan pengajuan Prodi Profesi Apoteker. Pasca diperolehnya akreditasi Baik Sekali Program studi Farmasi Fakultas Kesehatan Universitas Hamzanwadi, pada bulan September 2023 yang lalu, Program studi Farmasi sangat optimis untuk mengajukan dan menyelenggarakan pendidikan profesi apoteker," urainya.
"Akhir kata, tetap jalin kerja sama dan perkuat kekompakan sesama alumni. Jaga nama baik diri, keluarga, dan almamater di mana pun dan kapan pun. Kepada segenap keluarga dan pendamping, kami sampaikan terima kasih dan penghargaan atas kepercayaan kepada kami," harapnya.