KSR-PMI Universitas Hamzawadi Lakukan Pembinaan Mitigasi Bencana
Lombok Timur -Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Satuan Relawan Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) unit Universitas Hamzanwadi menggelar pembukaan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D).
Pada acara pembukaan ini, turut hadir Kepala Desa Sapit, Kepala Wilayah se-Desa Sapit, Ketua BPBD Lombok Timur, Ketua PMI Lombok Timur, Kepala Biro UKK Universitas Hamzanwadi, Kepala Unit P3MP Universitas Hamzanwadi, dan juga Wakil Rektor (Warek) III Universitas Hamzanwadi selaku pembuka acara.
Acara ini dilaksanakan pada kamis pagi tanggal 26 Agustus di Desa Sapit, Kecamatan Suela, Lombok timur. Tema yang diangkat pada kegiatan kali ini adalah ?Mengoptimalkan program siaga bencana berbasis masyarakat? dengan agenda launching untuk pembukaan kegiatan pembinaan mitigasi bencana. Rencana yang telah disusun untuk kedepannya berupa pembinaan, pelatihan, dan simlulasi bencana.
Kegiatan pembinaan oleh KSR-PMI Universitas Hamzanwadi ini merupakan tindak lanjut dari program pemerintah, PHP2D. Program ini merupakan salah satu program Kemendikbud dalam rangka memberdayakan masyarakat desa yang dilakukan oleh UKM atau BEM universitas di seluruh Indonesia. Untuk bisa mengikuti PHP2D ini, mahasiswa se-Indonesia perlu mengikuti berberapa seleksi dan KSR-PMI Universitas Hamzanwadi menjadi salah satu tim yang lolos.
Deni selaku ketua tim pelaksana kegiatan, menuturkan bahwa kegiatan pembinaan ini diharapkan dapat membina masyarakat agar tidak trauma dalam menghadapi bencana, khususnya tanah longsor. Selain itu diharapkan masyarakat juga menjadi mandiri dan sigap ketika dihadapkan pada bencana tanah longsor di masa depan.
Nantinya sebanyak 14 orang anggota KSR-PMI Universitas Hamzanwadi akan terlibat langsung sebagai tim yang akan memberikan pendampingan kepada 25 orang anggota dari masyarakat Desa yang termasuk diantaranya karang teruna dan pengelola wisata setempat.
Pada kesempatan itu pula tak lupa Warek 3 Universitas Hamzanwadi, Dr. H. Musifuddin mengucapkan selamat atas lolosnya tim dari KSR-PMI Universitas Hamzanwadi dalam PHP2D tahun ini.
?Masyarakat awam biasanya lebih cepat disentuh dengan 1kg beras dibandingkan dengan kita didik mereka berhari-hari dan hal tersebut merupakan tantang yang akan dihadapi oleh tim PHP2D KSR dalam pelaksanaan program kedepannya,? tandas Musifuddin. (*)