PENGUATAN KAPASITAS PENGAWAS TENTANG IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA UNTUK LITERASI DASAR DAN PENDIDIKAN INKLUSIF DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR
Workshop penguatan kapasitas untuk pengawas merupakan rangkaian Program Kemitraan Inovasi dengan Universitas Hamzanwadi. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor Universitas Hamzanwadi (Dr. Abdullah Muzakar M.Pd), dilakukan di Lesehan Elen Lombok Timur yang diikuti oleh 30 peserta (L;19, P:11) yang merupakan bagian dari tim pengembang, perwakilan dari Kementrian Agama, perwakilan dari BGP, Pengawas sekolah sasaran di Lombok Timur, LIDI Fondation, Gerkatin, Kepala UPTD, Perwakilan dari Inovasi dan tim dosen dari Universitas Hamzanwadi. Workshop dilaksanakan selama 1 hari pada hari senin, 20 Maret 2023.
Terdapat 3 unit materi yang dipaparkan dalam kegiatan ini yakni membahas tentang ?Menciptakan Rasa Aman Bagi Semua Murid: Pondasi Pendidikan Inklusif?, ?Identifikasi Kesulitan Fungsional Belajar Murid”, dan ?Program Pengutan Pendidikan Inklusif Berbasis Data Rapor Pendidikan?. Peserta workshop khususnya pengawas terlihat sangat antusias saat pemaparan materi dan terlibat aktif dalam berdiskusi terutama pembahasan tentang pendidikan inklusif. Pada sesi ini pun peserta banyak menceritakan pengalamannya di antaranya pengalaman dari salah satu organisasi disabilitas LIDI Foundation bapak M. Sarbini menceritakan pengalamannya bahwa mendapat pelabelan negatif dari lingkungan sekitar adalah sesuatu yang tidak mudah dan rentan membuat kita merasa putus asa, sehingga hal ini bisa dijadikan poin untuk meningkatkan rasa empati sesuai dengan materi pada unit 1. Menjadi tujuan utama yang harus dicapai adalah menciptakan sekolah ramah anak, agar anak merasa diterima dan mampu berbaur dengan teman-teman lainnya seperti pengalaman yang disampaikan oleh bapak Lalu Mustawil S. dari BGP NTB.
Pada kegiatan ini pun peserta dibekali dengan pengenalan dan penggunaan alat instrument yang dikembangkan oleh INOVASI untuk melakukan asesmen awal pada anak berkebutuhan khusus, menggali kebutuhan belajar siswa serta alat asesmen literasi dasar untuk SD/MI. Pengawas ini yang nantinya akan mendampingi guru-guru lainnya disekolah binaan masing-nasing untuk (peninjauan) sesuai dengan hasil kegiatan pelatihan hari ini.