Detail Berita

Universitas Hamzanwadi Lakukan Koordinasi dengan BGP NTB

Universitas Hamzanwadi berkunjung ke Balai Guru Penggerak (BGP) NTB untuk lakukan koordinasi pada hari Selasa (09/05/2023) di Ruang Sangkareang BGP dengan jumlah peserta 16 (L:10/P:6), mereka terdiri dari unsur BGP NTB, INOVASI NTB, dan tim hibah Universitas Hamzanwadi. 
Kegiatan kunjungan ini terkandung maksud melakukan koordinasi program Universitas Hamzanwadi sebagai mitra INOVASI dengan BGP NTB dan bersinergi mendukung program tentang Implementasi Kurikum Merdeka Literasi Dasar dan Pendidikan Inklusif. Kepala BGP menyambut baik kedatangan tim Universitas Hamzanwadi. Kepala BGP menjelaskan bahwa penerapan Kurikulum Merdeka dilakukan di tataran kelas 1-4 Sekolah Dasar.  Implementasi Kurikulum Merdeka merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga dalam penerapannya guru bisa menambah wawasan tentang Kurikulum Merdeka dari berbagai sumber belajar dari strategi IKM diantaranya webinar series, platform merdeka mengajar (PMM), komunitas belajar, narasumber bebagi praktik baik, mitra pembangunan dan helpdesk jika menemukan kendala di lapangan, pertanyaan dan konfirmasi pemahaman dari komunitas belajar. 
Untuk mencapai tujuan dalam peningkatan kualitas pendidikan perlu kolaborasi, “dalam Implementasi Kuriklum Merdeka Literasi Dasar dan Pendidikan Inklusif pemerintah terkait sebagai pemegang kebijakan harus berkolaborasi dan muatan yang disampaikan harus sesuai dengan kebutuhan  di lapangan” sebut Suka kepala BGP NTB. 
BGP NTB mendukung program Universitas Hamzanwadi terkait dengan isu Inklusif individual, dalam kode raport pendidikan, inklusi lebih kepada lingkungan, menciptakan lingkungan yang nyaman bagi siswa belum ke individualnya, sehingga dengan program ini kita akan sangat terbantu sekali dalam mengatasi isu inklusif di dunia pendidikan “soal inklusi, kami sangat terbantu misalnya dengan adanya relawan dari Pusat Layanan Disabilitas (PLD) yang mendampingi anak-anak yang memiliki kesulitan fungsional belajar siswa” sebut Yulia Hidayati